INFORMASI :

Desa WONOSARI merupakan desa terluas peringkat ketiga di wilayah Kecamatan Sadang Kabupaten Kebumen yang terletak dibagian selatan Kecamatan Sadang dan berbatasan langsung dengan Kecamatan Karangsmbung.   Secara Geografis dan secara administratif Desa Wonosari merupakan  salah  satu dari 7 Desa di Kecamatan Sadang Kabupaten Kebumen dan  memiliki luas wilayah 582.4 ha.  Secara topografis terletak pada ketinggian  kurang lebih  1037 meter diatas permukaan air laut. Posisi Desa Wonosari  yang terletak pada bagian utara Kabupaten Kebumen berbatasan langsung dengan:

> Sebelah barat                  :   Desa Seboro

> Sebelah  timur                :   Desa Cangkring

> SebelahUtara                  :   Desa Sadanglulon

> Sebelah selatan               :   Desa Wadasmalang

Lahan di Desa Wonosari sebagian besar merupakan tanah sawah sebesar 174 ha  dan sebagian lainnya tanah kering sebesar 168 ha. Desa Wonosari terdiri dari 3 Dusun dan 6 RW, yaitu Dusun Kedungegok yang terdiri dari  RW 01 dan 02, Dusun Wonosari RW 03, 04, dan 06. Dusun Kalimengger  RW 05, dengan masing-masing  RW 01 = 4 RT, RW 02 = 3 RT, RW 3 = 3 RT, RW 04 = 4 RT, RW 05 = 4 RT sehingga berjumlah 21 RT. Kadus kedunglegok merupakan wilayah paling barat di Desa Wonosari, wilayahnya merupakan dataran paling rendah di antara kadusan lainya. Wilayahnya berada di sepanjang aliran  Sungai Lokulo dari ujung timur sampai ujung barat, Kadus kedunglegok juga mempunyai daya tarik wisata berupa kesenian religi yaitu JAM JANENG yang sudah turun temurun dan masih dilestarikan sampai sekarang.

Kadus wonosari adalah wilayah terluas yang ada di Desa Wonosari, merupakan dataran tinggi yang wilayahnya di himpit oleh wilayah Kadus Kedunglegok dan Kadus Kalimengger. Wilayah Kadus Wonosari sebagian besar wilayahnya adalah pegunungan tinggi dan mata pencaharian masyarakat sebagian besar sebagai petani  dan juga beternak banyak hal menarik yang ada diwilayah Kadus Wonosari salah satunya keseniah ebleg (Kuda Kepang) kesenian ebleg biasanya ditampilkan diacara –acara besar seperti hajatan,hari besar 17 agustus dan penyambutan wisatawan.

Kadus kalimengger adalah kadus terkecil yang wilayahnya disebelah timur desa Wonosari, sebagian masyarakatnya bermatapencaharian sebagai petani dan beternak sapi. Salah satu daya tarik yang ada di kadus Kalimengger adalah adanya pondok pesantren Attaujieh alhkmah kalimengger, pondok tersebut merupakan pondok terbesar yang ada dikecamatan sadang, selian pondok pesntren kadus kalimenger mempunyai kesenian wayang kulit yang masih di lestarikan sampai sekarang. Wayang kulit biasanya ditampilkan pada acara ruwat bumi yang diadakan setiap taun. Di wilayah Kadus kalimengger juga terdapat petilasan berupa punden yang sering disebut sentikmaya. Punden tersebut dijaga dan di rawat dengan baik oleh warga masyarakat Dusun kalimengger.

Adapun adat-istiadat yang sudah berlangsung secara turun temurun di Desa Wonosari dan masih berjalan sampai dengan saat ini antara lain sebagai berikut :

1.   Adat istiadat Keagamaan

a.   Muludan

b.   Rajaban

c.    Syuran

d.   Yasinan

2.   Adat istiadat Mantenan/Pernikahan

a.   Lamaran

b.   Sarahan

c.    Nyadran

d.   Andon Tua

3.   Adat istiadat Kandungan/Kehamilan

a.   Ngupati

b.   Mitoni/Keba

4.   Adat istiadat Kelahiran

a.   Muyi/Muyen

b.   Puputan/Petetan

c.   Ruwatan

5.   Adat istiadat Kematian

a.   Nelu

b.   Mitu

c.   Matangpuluh

d.   Nyatus

e.   Naun

f.    Nelungtahun/nguwis-uwisi

6.   Adat istiadat Lainnya

a.  Mbrokoih/mbarokaih

b.  Kenduri/Kenduren

c.  Among-among/Slametan

d.  Badanan

SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DESA (RKPDesa) TAHUN ANGGARAN 2024 Pada Selasa, 22 Agustus 2023.

SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DESA (RKPDesa) TAHUN ANGGARAN 2024 Pada Selasa, 22 Agustus 2023.

Wonosari- Rencana Kerja Pembanguna  Desa atau sering disingkat dengan  RKP Desa adalah dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun merupakan penjabaran dari RPJM Desa yang memuat rancangan kerangka Pembangunan  Ekonomi Desa.

Guna melaksanakan pembanguna Desa ditahun yang akan datang pemerintah Desa melaksanakan tahapan Sosialisasi Persiapan Penyusunan Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (RKPDesa) Tahun Anggaran 2024 Pada Selasa,(22/08/2023) .Acara dilaksanakan di Balai Desa Wonosari dengan dihadiri Camat sadang, Kepala Desa, dan Semua Lembaga Desa Wonosari.

Ketua BPD Desa Wonosari Musirudin membukan acara pada rapat tersebut dan sekaligus menyampaikan bahwa sosialisasi sudah dilaksanaka di tingkat kecamatan dan dilanjutkan  di tingkat Desa dan harapanya masyarakat dapat memeprhatikan apa yang nanti akan dipaparkan terkait sosialisasi RKPDesa.

Kepala Desa Wonosari dalam sambutnya juga menyampaikan sebleum dilaksanakan Musdes  nantinya akan di adakan musdus terlebuh dahulu untuk menentukan prioritas dan usulan masyarakat yang nantinya dituangkan dalam RKPDesa Tahun 2024.. Kepala desa Wonoasri juga menggaris bawahi kapada Masyarakat  agar pembangunan yang tertunda akibat COVID selam 2 tahun untuk tetap diprioritaskan terlebih dahulu.

Selain Sosialisari RKPDesa Wonosari tahun anggaran 2024 Pemerintah Desa Wonoasri juga langsung melaksanakan pembentukan TIM Penyusunan RKPDesa. Tim Penyusun bertanggung jawab untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa untuk satu tahun kedepan dengan memilih kegiatan yang menjadi prioritas pembangunan desa yang sudah tertuang dalam RPJM Desa 2019-2025. Hasil dari musyawarah menetapkan Kepala Desa Wonosari Muhalifin Sebagai Pembina, Mukharir selaku LPMD Desa Wonosari sebagai Ketua Tim Penyusun RKP Desa Tahun Anggaran 2024, untuk sekretaris adalah Sularto selaku Sekdes Wonosari dan anggota sejumlah  11 orang.

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter